tag:blogger.com,1999:blog-8962225143037876467.post9161104291193506768..comments2022-04-10T13:20:29.177+07:00Comments on Good in Goodbye, Nice in Nice Try: Di Bawah Bulan - Bagian keduahana zmhttp://www.blogger.com/profile/07063865773655016653noreply@blogger.comBlogger2125tag:blogger.com,1999:blog-8962225143037876467.post-72823615909690357042013-07-21T06:08:33.798+07:002013-07-21T06:08:33.798+07:00yeaay ~~yeaay ~~hana zmhttps://www.blogger.com/profile/07063865773655016653noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-8962225143037876467.post-76356607830512216802013-07-12T00:58:20.925+07:002013-07-12T00:58:20.925+07:00misteri payung xixixi
aruna dan fardan..
aku suka ...misteri payung xixixi<br />aruna dan fardan..<br />aku suka cerpen ini terutama kalimat :<br />Jika di dunia ini manusia dapat menghitung seluruh bintang di alam semesta, atau melakukan teleportasi dengan sekejap mata, tentu manusia tidak akan berusaha keras untuk mendapatkan sebuah kesempatan. Kalau saja di dunia ini manusia diberi kemauan sedapat-dapatnya. Tentu tidak akan ada sebuah koinsidensi bernama 'kebetulan'. Daya pikir manusia berawal dari melihat suatu hal yang kecil terlebih dahulu. Seperti disaat sebuah 'kebetulan' datang, manusia akan berpikir bahwa disaat kau menemukan seorang yang berarti untukmu, itulah yang dinamakan 'kebetulan'. Tanpa peduli mungkin yang sang pencipta maksud adalah 'takdir'<br /><br />wow..penasaran ingin baca bagian 3 nyaAnonymoushttps://www.blogger.com/profile/00954677306217083706noreply@blogger.com